Perbedaan Teh Tarik – Teh tarik dan Thai tea adalah dua jenis minuman teh yang sangat populer di Asia Tenggara. Meskipun keduanya menggunakan teh sebagai bahan dasar, ada banyak perbedaan yang mencolok dalam hal rasa, bahan, dan cara penyajiannya. Artikel ini akan membahas secara rinci perbedaan antara teh tarik dan Thai tea, sehingga anda dapat memahami dan menikmati keduanya dengan lebih baik.

A. Perbedaan Teh Tarik dan Thai Tea

1. Asal Usul dan Sejarah

Teh Tarik

Teh tarik berasal dari Malaysia dan Singapura. Namanya sendiri, “teh tarik,” berarti “teh yang ditarik,” mengacu pada teknik khas pembuatan minuman ini. Teh tarik biasanya dijual oleh pedagang jalanan dan dikenal sebagai minuman ikonik dalam budaya Melayu. Sejarahnya berawal dari pedagang India yang membawa kebiasaan minum teh mereka ke Malaysia dan Singapura pada abad ke-19.

Thai Tea

Minuman yang berasal dari negara Thailand ini dikenal dengan nama asli “cha yen” dan telah menjadi bagian integral dari budaya Thailand. Thai tea mulai populer pada awal abad ke-20 dan biasanya disajikan di restoran dan kedai teh lokal.

Baca juga: Cara Membuat Gurame Bakar Ala Restoran Yang Mudah

2. Bahan-Bahan Utama

Teh Tarik

Bahan utama dalam teh tarik adalah teh hitam, susu kental manis, dan gula. Beberapa variasi mungkin menambahkan susu evaporasi untuk mendapatkan tekstur yang lebih lembut. Yang mana jenis teh seperti assam atau teh ceylon sebagai salah satu teh hitam inilah yang biasanya digunakan dalam pembuatan teh tarik, terlebih rasanya yang pahit dan juga kuat.

• Teh hitam
• Susu kental manis
• Gula
• (Opsional) Susu evaporasi

Thai Tea

Adapun bahan-bahan utamanya meliputi teh hitam, rempah-rempah (seperti bunga lawang dan biji kapulaga), pewarna makanan oranye, susu kental manis, dan susu evaporasi. Rasa unik Thai tea berasal dari campuran rempah-rempah yang khas.

• Teh hitam (biasanya jenis teh Assam)
• Rempah-rempah (bunga lawang, biji kapulaga)
• Pewarna makanan oranye
• Susu kental manis
• Susu evaporasi

3. Metode Pembuatan

Teh Tarik

Pembuatan teh tarik melibatkan teknik “menarik” teh. Teh yang sudah dicampur dengan susu dan gula dituangkan dari satu wadah ke wadah lainnya secara bergantian dari ketinggian tertentu. Proses ini tidak hanya mencampurkan bahan-bahan dengan baik tetapi juga menciptakan busa di permukaan teh, memberikan tekstur yang khas.

1. Seduh teh hitam dengan air panas.
2. Tambahkan gula dan susu kental manis.
3. Tuang campuran teh dari satu wadah ke wadah lainnya dengan ketinggian.
4. Ulangi proses ini beberapa kali hingga terbentuk busa di permukaan.

Thai Tea

Pembuatan Thai tea juga melibatkan beberapa langkah, tetapi tidak menggunakan teknik “menarik” seperti teh tarik. Prosesnya lebih sederhana dan biasanya melibatkan pencampuran teh dengan susu dan rempah-rempah.

1. Seduh teh hitam dengan rempah-rempah.
2. Tambahkan gula dan pewarna makanan oranye.
3. Biarkan teh dingin hingga suhu ruangan.
4. Sajikan teh dengan es batu.
5. Tambahkan susu kental manis dan susu evaporasi di atas teh.

4. Rasa dan Aroma

Teh Tarik

Jika dibandingkan dengan thai tea rasa pada teh tarik tidak begitu kompleks karena lebih ke rasa pahit yang dicampur dengan manisnya susu kental manis. Jadi dominan rasa teh hitamnya masih kentara.

Thai Tea

Lebih berbeda dengan teh tarik, sebab pada thai tea rasanya lebih kompleks lagi. Karena ada rempah-rempah dengan perpaduan susu evaporasi serta kental manis yang menambah kelezatan dalam segelas thai tea. Ditambah pewarna makanan berwarna orange membuatnya jadi lebih menarik dan nampak soft.

5. Penyajian

Teh Tarik

Teh tarik biasanya disajikan panas, meskipun ada juga yang menyukainya dingin. Teh ini sering disajikan dalam gelas atau cangkir besar, dengan busa yang tebal di atasnya sebagai tanda kualitas.

Thai Tea

Thai tea biasanya disajikan dingin dengan es batu. Biasanya akan terlihat tambahan susu pada bagian atas minumannya. Penampilannya yang berwarna oranye terang dan lapisan susu yang kontras membuatnya menarik secara visual.

6. Popularitas dan Varian

Teh Tarik

Teh tarik sangat populer di Malaysia dan Singapura, serta di negara-negara dengan populasi diaspora Asia Tenggara. Beberapa varian teh tarik termasuk penambahan jahe untuk memberikan rasa pedas yang hangat atau penggunaan teh hijau sebagai alternatif.

Thai Tea

Meskipun popularitas thai tea memang sangat tersohor di Thailand akan tetapi dizaman globalisasi yang serba mudah ini, thai tea juga mulai dikenl dibelahan dunia lainnya. Varian Thai tea meliputi versi panas, yang disajikan tanpa es, atau versi dengan tambahan rasa seperti vanilla atau almond.

Meskipun teh tarik dan Thai tea sama-sama berbahan dasar teh hitam, perbedaan dalam bahan tambahan, metode pembuatan, rasa, dan penyajian menjadikan keduanya unik dan khas. Teh tarik dengan teknik “menarik” dan rasa yang kaya serta kuat sangat berbeda dari Thai tea dengan campuran rempah-rempah dan susu yang memberikan rasa kompleks dan tampilan menarik. Kedua minuman ini menawarkan pengalaman menikmati teh yang berbeda, tergantung pada selera dan suasana hati Anda.

Kedua minuman ini bisa dinikmati kapan saja, baik sebagai teman sarapan, teman bersantai di sore hari, atau bahkan sebagai pelengkap makan malam. Jika anda seorang pecinta teh, tidak ada salahnya mencoba kedua jenis teh ini untuk menikmati keunikan dan kekayaan rasa yang ditawarkan oleh teh tarik dan Thai tea.

Baca juga: Tempat Makan Keluarga di Medan Yang Nyaman & Terjangkau

B. Manfaat Minum Tarik Tea dan Thai Tea

Selain menawarkan rasa yang lezat dan pengalaman minum yang menyenangkan, teh tarik dan Thai tea juga memiliki beberapa manfaat kesehatan yang dapat dinikmati oleh para pecintanya. Kedua minuman ini mengandung bahan-bahan yang dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan, meskipun perlu diingat bahwa konsumsi berlebihan atau tambahan gula dan susu dapat mengurangi manfaat ini.

1. Manfaat Tarik Tea

1. Sumber Antioksidan: Teh hitam yang digunakan dalam teh tarik kaya akan antioksidan, seperti flavonoid, yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker.
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung: Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hitam secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Teh tarik, yang berbahan dasar teh hitam, juga dapat memberikan manfaat ini.
3. Meningkatkan Kewaspadaan dan Konsentrasi: Kandungan kafein dalam teh hitam dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi. Minum teh tarik di pagi hari atau saat sore hari bisa memberikan dorongan energi yang dibutuhkan.
4. Pencernaan yang Lebih Baik: Teh hitam diketahui dapat membantu meningkatkan pencernaan dengan merangsang produksi enzim pencernaan. Ini dapat membantu mencegah masalah pencernaan seperti sembelit.

2. Manfaat Thai Tea

1. Sumber Antioksidan dan Anti-inflamasi: Seperti teh tarik, Thai tea yang menggunakan teh hitam juga kaya akan antioksidan. Selain itu, rempah-rempah seperti bunga lawang dan biji kapulaga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
2. Menyehatkan Kulit: Kandungan antioksidan dalam Thai tea dapat membantu menjaga kesehatan kulit dengan melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini. Minum Thai tea secara teratur dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.
3. Menenangkan Pikiran: Campuran rempah-rempah dalam Thai tea, seperti kapulaga, diketahui memiliki efek menenangkan pada pikiran. Minum secangkir Thai tea bisa menjadi cara yang bagus untuk bersantai dan meredakan stres setelah hari yang panjang.
4. Meningkatkan Sistem Imun: Rempah-rempah dalam Thai tea, seperti kapulaga dan bunga lawang, juga memiliki sifat antibakteri dan antimikroba yang dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh. Minuman ini dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.

Meskipun teh tarik dan Thai tea memiliki manfaat kesehatan, penting untuk memperhatikan kandungan gula dan susu dalam minuman ini. Namun anda juga tidak boleh berlebihan dalam mengkonsumsinya. Jadi haruslah tetap pada batasan karena minuman manis seperti teh tarik ataupun thai tea tidak menutup kemungkinan dapat menimbulkan permasalah lain entah itu diabetes ataupun obesitas. Oleh karena itu, nikmati teh tarik dan Thai tea dalam jumlah yang moderat untuk mendapatkan manfaat maksimal tanpa mengorbankan kesehatan anda.

C. Nikmati Teh Tarik ala Mie Ayam Mahmud Setelah Kulineran di Outlet Kami

Setelah menikmati hidangan lezat di outlet Mie Ayam Mahmud, tidak ada yang lebih menyenangkan daripada menutup sesi kuliner anda dengan segelas teh tarik atau Thai tea yang nikmat. Teh tarik ala Mie Ayam Mahmud dibuat dengan teh hitam pilihan dan susu kental manis berkualitas, yang menghasilkan rasa kaya dan tekstur yang lembut. Teknik “menarik” yang khas menghasilkan busa tebal di atas teh, memberikan sensasi minum yang istimewa.

Bagi anda yang mencari rasa yang lebih eksotis, Thai tea kami adalah pilihan yang sempurna. Dibuat dengan campuran teh hitam premium dan rempah-rempah aromatik, ditambah susu kental manis dan susu evaporasi, Thai tea kami menyajikan kombinasi rasa yang kaya dan kompleks. Penampilannya yang menarik dengan warna oranye terang dan lapisan susu yang menggoda tentu akan menambah pengalaman kuliner anda di Mie Ayam Mahmud.

Baca juga: Outlet Mie Ayam Medan Paling Favorit

Kami mengundang Anda untuk menikmati minuman khas kami ini setelah mencicipi berbagai menu andalan seperti mie ayam, mie goreng PJ, bakso KK5, mie AJ spesial, dan banyak lagi. Baik teh tarik maupun Thai tea kami akan memberikan sentuhan akhir yang sempurna pada pengalaman kuliner Anda di Mie Ayam Mahmud. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba teh tarik dan Thai tea ala kami yang tak hanya menyegarkan, tetapi juga menyehatkan.

Mari datang dan nikmati kuliner terbaik di Mie Ayam Mahmud, dan jangan lupa untuk memanjakan diri anda dengan segelas teh tarik atau Thai tea yang lezat sebagai penutup yang sempurna. Demikian pembahasan mengenai perbedaan teh tarik dan thai tea, semoga bermanfaat.