Jenis Soto di Indonesia – Indonesia dikenal sebagai negeri seribu rasa. Di antara sekian banyak hidangan khas yang dimiliki, soto adalah salah satu sajian yang mencerminkan kekayaan budaya dan keanekaragaman kuliner di setiap daerah.
Soto bukan sekadar makanan berkuah, melainkan warisan kuliner yang menyatukan bahan-bahan lokal dengan cita rasa khas dari berbagai penjuru negeri. Dalam artikel ini, kita akan menyelami lima jenis soto yang paling terkenal dan digemari masyarakat Indonesia: soto Lamongan, soto Betawi, soto mie Bogor, soto Banjar, dan soto Padang. Masing-masing memiliki karakteristik unik yang membuatnya istimewa.

Table of Contents
ToggleSoto Lamongan
Soto Lamongan berasal dari daerah Lamongan, Jawa Timur. Keistimewaan soto ini terletak pada kuahnya yang bening namun kaya rasa. Kunci dari kelezatannya adalah penggunaan koya, yakni campuran kerupuk udang dan bawang putih goreng yang ditumbuk halus. Koya ini ditaburkan di atas soto sehingga menghasilkan sensasi gurih dan renyah yang menggoda.
Bahan utama soto Lamongan biasanya adalah ayam kampung yang direbus hingga empuk, kemudian disuwir dan disajikan bersama bihun, irisan kol, tomat, telur rebus, dan sambal. Warna kuahnya kuning cerah karena menggunakan kunyit, dengan aroma rempah seperti serai dan daun jeruk yang sangat kuat.
Yang menarik, soto ini sering kali disajikan dengan tambahan kerupuk udang, emping, atau perkedel kentang, membuat pengalaman menyantapnya semakin istimewa. Dibanyak warung, bahkan tersedia pilihan jeroan ayam untuk mereka yang suka tekstur yang berbeda.
Tidak hanya di Lamongan, jenis soto ini sudah tersebar ke berbagai kota besar di Indonesia, menjadikannya salah satu soto paling populer yang bisa ditemui hampir disetiap sudut kota.
Baca Juga: 5 Macam Inspirasi Olahan Cumi yang Mudah &Enak
Soto Betawi
Berbeda dari kebanyakan soto yang berkuah bening, soto Betawi justru terkenal karena kuahnya yang kental, gurih, dan penuh cita rasa. Soto khas ibu kota ini menggunakan campuran santan dan susu sebagai dasar kuah, menghasilkan rasa yang creamy dan aroma yang sangat menggoda. Warna kuahnya yang putih kekuningan seolah menjadi ciri khas tersendiri yang mudah dikenali.
Yang membuat soto Betawi istimewa adalah isian daging sapi yang bisa divariasikan, mulai dari daging murni, paru, babat, hingga lidah sapi. Semuanya direbus hingga empuk lalu dipotong kecil-kecil sebelum dicampurkan ke dalam kuah. Disajikan dengan potongan kentang goreng, tomat, daun bawang, emping, dan sambal, soto ini benar-benar menyajikan harmoni rasa yang sulit ditolak.
Rasa gurih yang kuat dari santan dan susu segar, berpadu dengan rempah seperti cengkeh, kapulaga, dan kayu manis, membuat soto Betawi bukan hanya sekadar makanan, tetapi pengalaman rasa yang menyeluruh. Bagi penikmat makanan bersantan, soto ini adalah surga di mangkuk.
Tak heran jika jenis soto ini selalu menjadi primadona dalam festival kuliner atau dijadikan menu unggulan di restoran khas Betawi.
Soto Mie Bogor
Sesuai namanya, soto mie Bogor adalah soto khas kota hujan yang menggabungkan soto dan mie dalam satu hidangan. Perpaduan ini menjadikannya sangat berbeda dari jenis soto di Indonesia lainnya. Jika soto umumnya hanya berisi daging atau ayam dengan pelengkap nasi atau lontong, maka soto mie Bogor menghadirkan mie kuning, risoles, dan bahkan kikil sapi sebagai isi utamanya.
Cita rasa soto mie Bogor terletak pada kuahnya yang segar dan sedikit asam, hasil perpaduan antara kaldu daging dan tomat serta jeruk nipis. Taburan daun bawang, seledri, dan bawang goreng memperkaya rasa. Sambal merah yang pedas menambah sensasi hangat saat disantap, sangat cocok untuk cuaca dingin seperti di kota Bogor.
Uniknya, dalam seporsi soto mie, biasanya kita akan menemukan potongan risoles goreng berisi bihun dan sayur. Ini memberi tambahan tekstur renyah dan kenyal dalam setiap suapan. Risoles ini menjadi ciri khas yang jarang ditemukan pada jenis soto lain di Nusantara.
Soto mie Bogor sering kali disantap sebagai menu sarapan atau makan siang oleh warga lokal, dan kini sudah banyak dijajakan di luar Bogor karena peminatnya yang terus meningkat. Jika anda mencari sesuatu yang segar, mengenyangkan, dan sedikit berbeda, maka jenis soto ini bisa jadi pilihan utama.
Soto Banjar
Dari Pulau Jawa kita beralih ke Kalimantan Selatan, tepatnya ke Banjarmasin, tempat asal soto Banjar. Soto ini memiliki ciri khas kuah bening kekuningan yang ringan namun kaya rempah. Rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, dan kapulaga sangat dominan, memberikan aroma harum yang menggoda dan rasa yang dalam di setiap tegukan kuahnya.
Biasanya, soto Banjar menggunakan ayam kampung sebagai bahan utama. Ayam direbus hingga empuk, kemudian disuwir dan disajikan bersama soun, perkedel kentang, dan telur rebus. Tak ketinggalan irisan ketupat atau lontong sebagai pelengkap karbohidrat yang membuatnya semakin lengkap.
Salah satu hal menarik dari soto Banjar adalah sambalnya yang khas, yaitu sambal habang (sambal merah manis) yang memberikan rasa manis-pedas yang unik. Selain itu, penambahan perasan jeruk nipis membuat cita rasa soto ini semakin segar dan nikmat.
Soto Banjar sering dihidangkan dalam acara adat atau perayaan tertentu, menunjukkan bahwa makanan ini memiliki nilai budaya dan tradisi yang tinggi. Tak hanya enak, soto ini juga merepresentasikan kehangatan dan keramahan masyarakat Banjar.
Soto Padang
Salah satu jenis soto di Indonesia lainnya yang memiliki ciri paling unik adalah soto Padang, berasal dari daerah Sumatra Barat. Berbeda dari soto lainnya yang cenderung berisi ayam atau daging sapi rebus, soto Padang justru menyajikan potongan daging sapi goreng yang renyah sebagai isi utama. Selain itu, kuahnya pun bening dan sedikit pedas, dengan aroma kuat dari rempah seperti jahe, lengkuas, dan daun jeruk.
Dalam seporsi soto Padang, anda akan menemukan perpaduan antara bihun, perkedel kentang, irisan daging goreng, serta kuah kaldu sapi yang hangat. Kuahnya ringan namun bertenaga, sangat cocok untuk disantap pagi hari. Tambahan kerupuk merah dan sambal menambah warna dan rasa dalam sajian ini.
Yang membuat soto Padang istimewa adalah proses penggorengan dagingnya. Daging yang sudah dimasak sebelumnya akan digoreng hingga kering dan garing di luar, namun tetap lembut di dalam. Hasilnya adalah tekstur yang kontras dengan bihun dan kuahnya.
Di banyak tempat makan Padang, soto ini sering kali menjadi pilihan favorit selain rendang atau sate Padang. Rasanya yang unik dan berbeda dari kebanyakan soto menjadikannya pengalaman kuliner yang wajib dicoba.
Waktunya Cicip Soto Ayam di Mie Ayam Jamur Haji Mahmud!
Setelah menjelajahi kelezatan dari lima jenis soto di Indonesia: Soto Lamongan, soto Betawi, soto mie Bogor, soto Banjar, dan soto Padang tak lengkap rasanya jika tidak mencicip soto ayam yang hangat, gurih, dan menggugah selera. Kabar baiknya, anda tak perlu jauh-jauh mencari karena Mie Ayam Jamur Haji Mahmud kini menyajikan menu nasi soto ayam yang tak kalah lezat!
Soto ayam disini diolah dengan bumbu pilihan dan disajikan dengan nasi hangat, suwiran ayam empuk, taburan seledri dan bawang goreng, serta tambahan sambal yang bikin nagih. Cocok disantap kapan saja pagi, siang atau malam.
Tak hanya soto ayam, anda juga bisa menikmati aneka menu mie ayam, bakso, hingga mie goreng khas Medan yang terkenal di kalangan pecinta kuliner. Suasana yang nyaman dan harga yang bersahabat menjadikan Mie Ayam Jamur Haji Mahmud sebagai pilihan tempat makan keluarga yang tepat.
Yuk, jangan ragu! Kunjungi cabang terdekat Mie Ayam Jamur Haji Mahmud dan rasakan kelezatan nasi soto ayamnya. Untuk informasi lebih lanjut dan update menu terbaru, DM langsung via Instagram resmi di @hajimahmud.id.